Senin, 20 Oktober 2014

TELAGA QOLBU


Ini bukan tentang cinta sebelah pihak
ini tentang kasih tulus tanpa pamrih
Air mata menitik,
menggelar sajadah 
membentuk butiran tasbih
dalam makna amat dalam
Asma-Mu terukir di telapak
tempat menengadah dan memohon 
Ya Rabb....
Aku hamba-Mu
terpaku akan dosa 
tak mengingat-Mu apalagi merindu
Tenggelam,
dalam kefanan dunia
Ketukan pintu,
menyergap
Ampuni aku ya Rabb...
tak mengingat ukiran Asma-Mu 
terkotori perbuatan keji 
hanya kesombongan merengkuh 
Ya Rabb....
dari telaga qolbu 
tangisan sesal menemani ukiran Asma-Mu
Bergetar... takut.. gelisah..
sadar Aku begitu jauh
Sajadah tergelar air mata 
membasahi setiap sesal
Menengadah dalam sujud
melafalkan Asma-Mu
Sebelum tiba waktu
datang panglima-Mu
dengan samurai tajam
Tangan kosong
layaknya pedang
Merengkuh insan dalan dingin
meninggalkan jasad kaku
Melenyapkan kehangatan
menjemput jiwa diyakini
tlah gugur namanya
meninggalkan sesal...
"Andai ada kesempatan Aku takkan mrnyiakan waktu"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar